Karang Intan, Porosmetro.com —
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan menerima kunjungan Direktur Teknologi Informasi dan Kerja Sama (Tekforma) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Maulidi Hilal, bersama tim, Rabu (29/10). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka pembinaan, monitoring, pengawasan, dan pengendalian terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan, khususnya di bidang teknologi informasi dan layanan publik.
Turut mendampingi kegiatan tersebut Kabid Pelayanan dan Pembinaan Kanwil Ditjenpas Kalsel, Sugito, serta para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Banjar Raya. Rombongan disambut hangat oleh Kalapas Yugo Indra Wicaksi bersama jajaran pejabat struktural. Dalam suasana penuh kehormatan, Kalapas mengalungkan syal sasirangan kepada Direktur Tekforma sebagai simbol penyambutan adat Banua, dilanjutkan dengan laporan situasi keamanan dan kondisi Lapas oleh Ka. KPLP di area Pos Pengamanan Utama (P2U).
Suasana penyambutan semakin semarak dengan penampilan hadrah atau maulid habsyi oleh warga binaan, disusul yel-yel Pramuka Pemasyarakatan yang menggugah semangat dan disiplin. Kegiatan kemudian berlanjut dengan peninjauan sejumlah fasilitas digital, seperti Ruang Server SDP di Ruang Registrasi untuk memastikan sistem berjalan optimal dan terhubung dengan baik ke pusat data nasional, kestabilan jaringan internet yang menjadi tulang punggung operasional sistem digital di lingkungan Lapas, serta Ruang Layanan Pendaftaran Kunjungan yang telah dilengkapi Self Service SDP Keluarga, SDP Pendaftaran Kunjungan, dan SDP Self Service WBP.
Dalam arahannya, Maulidi Hilal menegaskan pentingnya optimalisasi sistem digital Pemasyarakatan agar layanan publik semakin cepat, transparan, dan efisien.
“Transformasi digital bukan hanya soal teknologi, tetapi tentang bagaimana kita memastikan setiap layanan memberikan rasa aman, mudah, dan terpercaya bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kalapas Yugo Indra Wicaksi menyampaikan apresiasi atas arahan yang diberikan oleh Direktur Tekforma Maulidi Hilal, serta menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti setiap masukan dalam upaya memperkuat sistem berbasis teknologi informasi di lingkungan Lapas.
“Arahan yang diberikan Bapak Direktur menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan memastikan transformasi digital benar-benar mendukung tugas Pemasyarakatan yang profesional, akuntabel, dan berintegritas,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung dengan lancar, penuh kehangatan, serta menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara unit Pemasyarakatan dan Ditjenpas menuju layanan yang modern dan berorientasi pada transparansi. (rhs)












