Berita

Peringatan Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 Warnai Kebersamaan di Lapas Banjarmasin

×

Peringatan Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 Warnai Kebersamaan di Lapas Banjarmasin

Sebarkan artikel ini

Banjarmasin, Porosmetro.com –

Suasana hangat menyelimuti Aula Lapas Kelas IIA Banjarmasin pada peringatan Tasyakuran Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1, Rabu (19/11). Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kakanwil Ditjenpas Kalimantan Selatan, Mulyadi, Bupati Hulu Sungai Utara H. Sahrudjani, serta Asisten Administrasi Umum Setda Balangan, Dra. Hj. Hasmiati, M.Pd. Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, turut hadir mengikuti rangkaian kegiatan hingga akhir.

Acara dibuka dengan penampilan musik panting dan biola oleh Warga Binaan dan petugas Lapas Banjarmasin, disusul modern dance dari Warga Binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Martapura. Suasana menjadi lebih khidmat saat dilakukan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Hibah Tanah antara Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Kanwil Ditjenpas Kalsel.

“Momentum Hari Bakti ini harus menjadi penguat komitmen kita dalam memberikan pelayanan yang semakin profesional, berintegritas, dan berdampak langsung bagi masyarakat,”

tegas Kakanwil, Mulyadi, saat membacakan amanat Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.

Sementara itu, Kakanwil Ditjenpas Kalimantan Selatan, Mulyadi, menekankan bahwa sinergi dua lini besar Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan harus semakin solid menghadapi tantangan zaman. Bupati HSU, H. Sahrudjani, turut memberikan apresiasi atas konsistensi Pemasyarakatan dalam membangun pembinaan yang manusiawi dan berorientasi perubahan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Hulu Sungai Utara, H. Sahrudjani, juga menyampaikan komitmen nyata pemerintah daerah dalam mendukung pemasyarakatan.

“Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara menghibahkan tanah lebih kurang tiga hektare, harapannya bisa digunakan untuk perluasan Lapas Kelas IIB Amuntai, karena saat ini bangunan Lapas berada di area pendidikan dengan lahan yang terbatas. Sehingga pelaksanaan pembinaan bagi warga Hulu Sungai Utara bisa optimal, dan menjadi bagian dari partisipasi kami mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Sebagai tuan rumah, Kalapas Banjarmasin Akhmad Herriansyah turut memberikan pandangannya terhadap penyelenggaraan tasyakuran ini:

“Tasyakuran ini menjadi momen bagi kita untuk kembali meneguhkan komitmen. Pelayanan pemasyarakatan harus terus tumbuh dengan integritas, disiplin, dan ketulusan. Kami di Lapas Banjarmasin siap memperkuat sinergi bersama seluruh unsur, agar pembinaan yang kita jalankan benar-benar memberi ruang perubahan dan menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat.”

Peringatan Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 ini menjadi ruang refleksi bersama bahwa pelayanan publik bukan hanya soal regulasi dan prosedur, tapi juga dedikasi, empati, dan keberanian untuk terus memperbaiki diri demi masyarakat yang lebih baik.

Kegiatan tasyakuran kemudian dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kepada mitra kerja yang telah berkontribusi aktif mendukung pelaksanaan tugas Pemasyarakatan Kalsel.

Adapun penerima penghargaan meliputi: Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara, Pemerintah Kabupaten Balangan, PT Guthrie International Pulau Laut Refinery, dan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Mandiangan.

“Kami mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran serta dukungan dari berbagai mitra strategis Pemasyarakatan Kalsel. Sinergi, disiplin, dan profesionalisme merupakan fondasi utama agar pemasyarakatan di Kalsel dapat memberikan manfaat yang semakin besar bagi masyarakat,” tambah Mulyadi.

Rangkaian acara juga diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Ilham Humaidi, yang mengingatkan pentingnya rasa syukur, amanah, dan ketulusan dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.

Kegiatan ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas perjalanan satu tahun Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan momen yang merefleksikan kebersamaan sekaligus harapan agar kolaborasi, kinerja, dan pelayanan publik terus meningkat.

Acara tasyakuran ini turut dihadiri oleh Pemerintah Kota Banjarmasin; Pemerintah Kabupaten Balangan; Kepala Kanwil Ditjen Imigrasi Kalsel; para Kepala Bidang Kanwil Ditjenpas Kalsel; Kepala UPT Pemasyarakatan se-Banjar Raya; Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan Kalsel; Kanwil Kementerian Hukum Kalsel; Kanwil Kementerian Hak Asasi Manusia Kalsel; Kepolisian; Kejaksaan; TNI; Pengadilan; serta berbagai lembaga dan perusahaan mitra yang selama ini berperan dalam memperkuat layanan Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *