DAERAH

Pokmas Rejomulyo Diduga Rusak Fasum Drainase, Ormas Bidik: Kami Akan Laporkan Perkara Ini

1062
×

Pokmas Rejomulyo Diduga Rusak Fasum Drainase, Ormas Bidik: Kami Akan Laporkan Perkara Ini

Sebarkan artikel ini
Foto Ketua Ormas BIDIK DPC Metro, R Sentot Alibasyah (Gambar Ist)

POROS METRO, Pokmas Rejomulyo Kecamatan Metro Selatan diduga lakukan pelanggaran hukum berat, merusak Fasilitas Umum Saluran Irigasi di Kelurahan Rejomulyo. Selasa 03/09/2024

Hal ini pun ditanggapi serius oleh Ormas Bidik Metro, dimana melalui Ketuanya R Sentot Alibasyah yang akan melaporkan dugaan pelanggaran hukum yang telah dilakukan oleh Pokmas Rejomulyo.

” Ada salah satu pekerjaan Pokmas di metro selatan yaitu pekerjaan Drainase yang di duga asal jadi, banyak laporan warga setempat yang komplein karena Drainase yang sudah dibongkar dibiarkan begitu saja” Ujar Sentot

Masih dikatakan oleh Ketua Ormas Bidik DPC Metro ini bahwa pihaknya telah mencoba melakukan klarifikasi terhadap Pokmas dan akan melaporkan perkara ini.

” Kami dari Ormas Bidik pun Sudah mencoba Konfirmasi dan klarifikasi ke Ketua Pokmas Rejomulyo namun sampai hari ini pun tidak ada respon, rencana kami akan temui camat metro selatan dan lurah Rejomulyo.

Kami juga telah menyusun draft Laporan ke APH, karena kegiatan ini berpotensi merugikan keuangan negara. Bebernya

Ditempat terpisah, salah satu sumber Warga Rejomulyo menerangkan kepada media ini bahwa pekerjaan Drainase tersebut telah menimbulkan ke khawatiran .

” Kami khawatir pak,bagaimana tidak ini pekerjaan Drainase sudah selesai ,akan tetapi yang jadi persolan adalah drainase yang sudah dibongkar bongkar ini kok di diamkan begitu saja,di sini tempat tampungan air kami khawatir kalau hujan turun ini pasti akan banjir dan tanah longsor” . Terang Acep Bukan nama sebenarnya.

Masih dikatakan oleh Acep, dirinya membeberkan bahwa sudah pernah bertanya dengan ketua Pokmas Rejomulyo (Suryadi) bahwa Drainase yang dibongkar ternyata tidak masuk dalam hitungan RAB

” Kami sudah pernah tanya pak, katanya sih itu tidak masuk hitungan dalam pekerjaan tapi maksud kami yang sudah dibongkar ini dibenahi lah ini kan baru batu bekas bongkaran ada kita benahi bersama sama,kalau begini kami khawatir hujan turun longsor karena ini batunya sudah dibongkar tinggal terpisah tanah dan hanya sedikit yang sudah dibenahi”. Bebernya

Demi berimbangnya pemberitaan, team media ini telah melakukan upaya konfirmasi kepada ketua Pokmas Rejomulyo, terkait dugaan perusakan fasum drainase yang telah dilakukan oleh pihaknya, namun sayang
Sampai berita ini tayang belum ada tanggapan resmi berhasil diterima redaksi.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *